Dalam sebuah penelitian, peneliti akan menentukan
jenis rancangan apa yang akan mereka gunakan untuk memperoleh sebuah data
penelitian. Creswell (2009) dalam bukunya menjelaskan bahwa terdapat tiga jenis
penelitian yang dapat digunakan, seperti penelitian kuantitatif, kualitatif,
serta penelitian yang menggunakan metode campuran antara kuantitatif dan
kualitatif.
1.
Penelitian Kuantitatif
Penelitian kuantitatif merupakan suatu metode yang
digunakan untuk menguji teori-teori tertentu dengan cara meneliti hubungan
antarvariabel. Variabel-variabel yang diukur dalam penelitian kuantitatif
biasanya menggunakan instrumen-instrumen penelitian, sehingga data yang
diperoleh dalam penelitian berupa angka. Kemudian peneliti akan melakukan
analisis data berdasarkan prosedur statistik. Hal ini membuat laporan akhir
dalam penelitian kuantitatif memiliki struktur yang ketat dan konsisten karena
penelitian ini terdiri dari pendahuluan, tinjauan pustaka, landasan teori,
metode penelitian, hasil penelitian, dan pembahasan. Selain itu, penelitian
kuantitatif memiliki asumsi yang dilakukan secara deduktif untuk menguji teori,
mencegah munculnya bias dalam penelitian, mengontrol penjelasan yang bersifat
alternatif, serta mampu menggeneralisasikan dan menerapkan kembali penemuan
sebelumnya (dalam Creswell, 2009).
2.
Penelitian Kualitatif
Penelitian kualitatif merupakan sebuah metode
penelitian yang digunakan untuk mengeksplorasi dan memahami suatu makna yang
berasal dari masalah sosial atau kemanusiaan sejumlah individu atau sekelompok
orang. Dalam penelitian kualitatif, peneliti dapat melibatkan upaya-upaya
penting, seperti mengajukan pertanyaan dan prosedur dalam penelitian,
mengumpulkan data spesifik yang berasal dari para partisipan, menganalisis data
secara induktif dengan cara menentukan tema-tema khusus menjadi tema-tema umum,
serta menafsirkan makna dari sebuah data. Laporan akhir dalam penelitian
kualitatif memiliki struktur yang fleksibel karena peneliti memiliki cara
pandang penelitian yang bersifat induktif, berfokus terhadap makna yang
diperoleh secara individual, serta peneliti mampu menerjemahkan kompleksitas
suatu persoalan (dalam Creswell, 2009).
3.
Penelitian Metode Campuran
Penelitian
dengan menggunakan metode campuran merupakan suatu pendekatan dalam sebuah
penelitian yang mengkombinasikan antara bentuk kualitatif dengan bentuk
kuantitatif. Penelitian ini melibatkan asumsi yang bersifat filosofis serta
menggunakan aplikasi pendekatan secara kualitatif dan kuantitatif yang
dilakukan dalam satu penelitian. Kemudian pendekatan ini cenderung lebih
kompleks karena pendekatan ini bukan hanya mengumpulkan dan menganalisis dua
jenis data, tetapi penelitian ini melibatkan fungsi dari dua pendekatan
penelitian yang dilakukan secara kolektif. Hal ini membuat pendekatan ini
memiliki kekuatan yang lebih besar secara keseluruhan daripada penelitian
kualitatif dan kuantitatif (dalam Creswell, 2009).
No comments:
Post a Comment